Langsung ke konten utama

Mengenal Cat Epoxy, Kegunanan, Kelebihan dan Kekurangannya

Apa Itu Cat Epoxy?
pic : google.com

Secara umum cat epoxy merupakan jenis bahan kimia yang sekaligus bisa dikatakan sebagai jenis resin dari proses polimerisasi serta epoksida yang biasa digunakan sebagai bahan perekat, coating ataupun cat untuk berbagai material.

Dalam proses aplikasinya, Epoxy dicampur dengan bahan hardener/pengeras, fungsinya untuk merubah sifat cair dari epoxy agar menjadi padat sehingga membuatnya menjadi semakin kuat, tahan terhadap suhu tinggi serta memiliki ketahanan terhadap reaksi kimia yang cukup tinggi.

Karena ketahanannya yang begitu kuat, epoxy dapat digunakan untuk melapisi berbagai material seperti logam, kayu, baja, lantai beton,plastik hingga kaca. Oleh karenanya, Cat Epoxy saat ini banyak diminati dan menjadi trend untuk kebutuhan perkantoran, rumah, restoran dan juga cat kolam. Selain ketahanannya yang cukup baik, proses aplikasi dan biaya perawatan lantai dengan cat epoxy pun cukup mudah dan tidak membutuhkan biaya yang besar.


pic : google.com

Kelebihan Cat Epoxy
  • Mampu menahan beban
Lantai epoxy memiliki kemampuan menahan beban yang cukup tinggi, sehingga tidak mudah rusak meskipun diberi beban dan pergerakan yang cukup tinggi.
  • Tahan Bahan Kimia
Noda atau bahan kimia lain yang jatuh, tidak akan mudah merusak permukaan material lantai epoxy. Noda juga tidak mudah menempel dan berbekas di lantai sehingga gampang dibersihkan.
  • Ramah Lingkungan
Mungkin banyak bertany apakah cat epoxy cukup aman bagi kesehatan, mengingat material pembuatnya dari bahan kimia? Saat ini cat epoxy dibuat dari bahan-bahan yang ramah lingkungan, sehingga tidak berbau menyengat dan aman untuk kesehatan. Bahkan beberapa cat epoxy juga mengandung anti bacterial yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri, sehingga cukup aman bila ingin diaplikasikan pada lantai dapur maupun kolam.

Kekurangan Cat Epoxy

Ada kelebihan pasti ada kelemahan atau kekurangannya, permukaan lantai epoxy cenderung licin. Apalagi dalam kondisi basah dan sering dibersihkan dengan sabun. Selain itu kurangnya fleksibilitas dalam desain lapisan cat juga menjadi nilai minus jika Anda ingin menggunakan Cat Epoxy untuk lantai rumah atau kantor Anda. 

sumber : ahlicat, hargacatepoxy

Komentar

  1. Cat epoxy saat ini perkembangannya memang sudah banyak digunakan di berbagai sektor, bukan hanya di area gudang atau pabrik saja, namun di rumah atau kantor kecil pun sudah bisa mengaplikasikannya dengan epoxy lantai.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beda Cat Dasar dan Plamir

Banyak orang yang masih bingung dan bahkan mengartikan bahwa cat dasar sama dengan plamir. Ada juga yang sering bertanya, sebaiknya pakai cat dasar atau plamir sebelum cat finish. Baik cat dasar maupun plamir memang sama-sama diaplikasikan sebelum cat akhir/finish, namun keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Nah, mari kita simak uraian berikut. Cat Dasar Ada beberapa jenis cat dasar tembok atau cat primer yang beredar di pasaran Indonesia, diantaranya Alkali Resisting Primer ( Undercoat ), Wall Sealer, Waterproofing Sealer & Alkali Killer. Alkali Resisting Primer, cat dasar berbahan emulsi acrylic ini biasa diaplikasikan pada permukaan dinding baru yang sudah kering sempurna. Wall Sealer, berbahan dasar yang sama cat dasar jenis ini diperuntukkan untuk permukaan tembok lama/sudah pernah dicat. Waterproofing Sealer, cat dasar ini bisa diaplikasikan pada permukaan tembok lama maupun baru yang kondisi temboknya lembab. Alkali Killer, berbeda dengan 3 jenis cat dasar seb

Cara Mengatasi Bercak Putih Pada Tembok

Pic : Unsplash Tembok belum lama dicat, tapi sudah muncul bercak-bercak putih, apa penyebabnya? Bercak putih pada tembok yang belum lama dicat disebabkan oleh beberapa faktor berikut ini ; Pengecatan dilakukan pada saat acian yang masih baru dan belum benar-benar kering ( kadar airnya tinggi) Air yang dipakai untuk campuran air dan acian tembok mengandung alkali yang tinggi Tidak menggunakan cat dasar/alkali resisting primer  Terjadi retakan pada plesteran dan acian, sehingga alkali semen terbawa keluar permukaan cat Kualitas cat yang digunakan rendah Nah, berikut cara mengatasinya : Amplas permukaan tembok hingga porous sehingga air yang terjebak di bawah lapisan cat bisa keluar Aplikasikan lapisan anti bocor/waterproofing 1 atau 2 kali lapis, jika kadar air masih tinggi Tunggu hingga lapisan waterproofing benar-benar kering Selanjutnya, aplikasikan cat finish secara bertahap dan biarkan kering Sebagai upaya pencegahan, sebaiknya lakukan hal berikut sebelum proses pengecatan : Cek kad

Mengenal 6 Macam Material Dinding Rumah

Kelebihan dan Kekurangan Material Dinding Rumah unsplash.com Dalam sebuah hunian, dinding merupakan satu elemen yang sangat penting. Dilihat dari segi struktur dan konstruksi, dinding dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu dinding partisi/pengisi ( tidak menahan beban) dan dinding struktural (bearing wall). Dinding sendiri dapat dibuat dari berbagai macam material sesuai dengan budget, kebutuhan dan peruntukannya. Berikut beberapa macam material yang dapat digunakan sebagai bahan pembuatan/dinding . 1. Batu Bata Merah google.com Batu bata merah adalah material dinding yang paling banyak digunakan oleh sebagian besar orang dalam membangun sebuah rumah. Terbuat dari tanah liat yang dibakar, batu bata merah memiliki daya tahan yang kuat dan harganya pun cukup murah. Kelebihan dari batu bata merah adalah material ini mampu mereduksi panas, tidak terpengaruh terhadap perubahan cuaca ( tahan lama ) dan mudah dalam pemasangannya. Namun kekurangannya dari material ini adalah butuh