Langsung ke konten utama

HOT SEAL - CAT PENOLAK PANAS

Cat Penolak Panas


Seperti kita tahu, Indonesia adalah negara dengan iklim tropis. Panas atau sinar matahari dapat kita rasakan sepanjang tahun. Bahkan saat ini cuaca di Indonesia lebih terasa panas, baik di siang maupun malam hari. Rumah adalah salah satu tempat kita berlindung dari panasnya cuaca di luar, dan atap adalah salah satu bagian penting dari rumah yang menangkap panas dan menyalurkannya ke bagian dalam rumah.

Atap dengan bahan asbes dan galvanis/seng mungkin akan membuat dalam ruangan lebih panas, dibanding menggunakan dak beton atau genteng biasa, oleh karenanya Anda perlu memberikan lapisan/perlindungan agar panas yang masuk ke ruangan tidak terlalu banyak dan membuat rumah tidak nyaman. Hot Seal, salah satu produk unggulan dari Indaco ini dirancang khusus untuk melapisi atap dan tembok agar panas yang masuk ke ruangan tidak terlalu panas ( meredam panas ). 

Hot Seal adalah Cat Peredam Panas dengan lapisan film eksotermal yang mampu memantulkan radiasi sinar matahari, sehingga menurunkan suhu permukaan hingga 7°. Dapat digunakan di berbagai medium seperti atap berbahan seng atau galvalum, dinding serta dak beton. Membuat suhu ruangan rumah Anda menjadi lebih adem.

Petunjuk Pemakaian :
  1. Permukaan yang akan dilapisi harus kering dan bersih dari debu, minyak, kerat, jamur, dan kotoran yang lainnya.
  2. Bila akan diaplikasikan di atas lapisan cat lama pastikan cat lama mempunyai daya rekat yang masih baik, bila sudah terkelupas sebaiknya harus dikerok dahulu untuk cat lamanya.
Aplikasi untuk perlindungan bocor dan meredam panas:

Tembok, Beton / Dak :
  • Bersihkan media yang akan dicat dari kotoran dan debu hasil amplas
  • Lapiskan Hot Seal tanpa pengenceran, minimal 3 kali lapis dengan arah yang berbeda (vertikal-horizontal).
Galvanis / Seng :
  • Bersihkan media yang akan dicat dari kotoran dan debu hasil amplas
  • Lapiskan cat anti karat sebagai lapisan cat dasar
  • Lapiskan Hot Seal tanpa pengenceran, minimal 3 kali lapis dengan arah yang berbeda (vertikal-horizontal).
  • Aplikasi dianjurkan minimal 3 kali lapis untuk hasil yang maksimal dengan menggunakan alat aplikasi; Kuas lebar (tanpa pengenceran), Roll bulu pendek (tanpa pengenceran), Airless spray (pengenceran maksimal 10%)
Dapatkan Hot Seal di Toko Cat Warna Abadi terdekat di kota Anda atau bisa melalui toko online kami di Tokopedia, Bukalapak dan Shopee.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beda Cat Dasar dan Plamir

Banyak orang yang masih bingung dan bahkan mengartikan bahwa cat dasar sama dengan plamir. Ada juga yang sering bertanya, sebaiknya pakai cat dasar atau plamir sebelum cat finish. Baik cat dasar maupun plamir memang sama-sama diaplikasikan sebelum cat akhir/finish, namun keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Nah, mari kita simak uraian berikut. Cat Dasar Ada beberapa jenis cat dasar tembok atau cat primer yang beredar di pasaran Indonesia, diantaranya Alkali Resisting Primer ( Undercoat ), Wall Sealer, Waterproofing Sealer & Alkali Killer. Alkali Resisting Primer, cat dasar berbahan emulsi acrylic ini biasa diaplikasikan pada permukaan dinding baru yang sudah kering sempurna. Wall Sealer, berbahan dasar yang sama cat dasar jenis ini diperuntukkan untuk permukaan tembok lama/sudah pernah dicat. Waterproofing Sealer, cat dasar ini bisa diaplikasikan pada permukaan tembok lama maupun baru yang kondisi temboknya lembab. Alkali Killer, berbeda dengan 3 jenis cat dasar seb

Cara Mengatasi Bercak Putih Pada Tembok

Pic : Unsplash Tembok belum lama dicat, tapi sudah muncul bercak-bercak putih, apa penyebabnya? Bercak putih pada tembok yang belum lama dicat disebabkan oleh beberapa faktor berikut ini ; Pengecatan dilakukan pada saat acian yang masih baru dan belum benar-benar kering ( kadar airnya tinggi) Air yang dipakai untuk campuran air dan acian tembok mengandung alkali yang tinggi Tidak menggunakan cat dasar/alkali resisting primer  Terjadi retakan pada plesteran dan acian, sehingga alkali semen terbawa keluar permukaan cat Kualitas cat yang digunakan rendah Nah, berikut cara mengatasinya : Amplas permukaan tembok hingga porous sehingga air yang terjebak di bawah lapisan cat bisa keluar Aplikasikan lapisan anti bocor/waterproofing 1 atau 2 kali lapis, jika kadar air masih tinggi Tunggu hingga lapisan waterproofing benar-benar kering Selanjutnya, aplikasikan cat finish secara bertahap dan biarkan kering Sebagai upaya pencegahan, sebaiknya lakukan hal berikut sebelum proses pengecatan : Cek kad

Mengenal 6 Macam Material Dinding Rumah

Kelebihan dan Kekurangan Material Dinding Rumah unsplash.com Dalam sebuah hunian, dinding merupakan satu elemen yang sangat penting. Dilihat dari segi struktur dan konstruksi, dinding dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu dinding partisi/pengisi ( tidak menahan beban) dan dinding struktural (bearing wall). Dinding sendiri dapat dibuat dari berbagai macam material sesuai dengan budget, kebutuhan dan peruntukannya. Berikut beberapa macam material yang dapat digunakan sebagai bahan pembuatan/dinding . 1. Batu Bata Merah google.com Batu bata merah adalah material dinding yang paling banyak digunakan oleh sebagian besar orang dalam membangun sebuah rumah. Terbuat dari tanah liat yang dibakar, batu bata merah memiliki daya tahan yang kuat dan harganya pun cukup murah. Kelebihan dari batu bata merah adalah material ini mampu mereduksi panas, tidak terpengaruh terhadap perubahan cuaca ( tahan lama ) dan mudah dalam pemasangannya. Namun kekurangannya dari material ini adalah butuh